POSISI SURAT BERHARGA NEGARA (SBN) UPDATE SEPTEMBER 2019
Kondisi surat berharga Negara (SBN) dicerminkan oleh posisi dari surat utang Negara (SUN) dan surat berharga syariah Negara (SBSN). Berdasarkan Tabel 1 dapat dilihat bahwa penerbitan SUN pada tahun 2019 cenderung mengalami peningkatan, kecuali pada bulan April namun kembali meningkat pada bulan Mei hingga September. Pada September 2019 SUN mengalami peningkatan menjadi sebesar 2.231 triliun dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun 2018 sebesar 1.941 triliun, peningkatannya adalah sebesar 14%. Jika dilihat secara month t month, persentase peningkatan SUN adalah sebesar 1,2%. Peningkatan SUN mengindikasikan bahwa masyarakat masih percaya untuk menempatkan dana pada SBN yang berpotensi menghasilkan capital gain. Peningkatan SBN juga dicerminkan dari meningkatnya penerbitan SBSN dimana pada September 2019 nilainya sebesar 499 triliun dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun 2018 sebesar 416 triliun, peningkatannya adalah sebesar 19%. Sedangkan persentase peningkatan secara month to month dari bulan Agustus ke September adalah sebesar 2,5%.
Table 1
Surat Berharga Negara September 2019 (Rp Miliar)
Keterangan
|
|||
Tahun
|
Bulan
|
Surat Utang
Negara (SUN)
|
Surat
Berharga Syariah Negara (SBSN)
|
2018
|
Juni
|
1.844.567
|
390.997
|
Juli
|
1.862.556
|
402.157
|
|
Agustus
|
1.907.506
|
409.857
|
|
September
|
1.941.278
|
416.335
|
|
Oktober
|
1.968.217
|
423.415
|
|
November
|
1.994.217
|
438.677
|
|
Desember
|
1.988.217
|
433.627
|
|
2019
|
Januari
|
2.050.823
|
444.432
|
Februari
|
2.082.523
|
462.950
|
|
Maret
|
2.117.473
|
466.047
|
|
April
|
2.085.522
|
475.279
|
|
Mei
|
2.115.175
|
450.668
|
|
Juni
|
2.131.895
|
460.468
|
|
Juli
|
2.165.305
|
474.468
|
|
Agustus
|
2.203.639
|
486.560
|
|
September
|
2.231.600
|
499.210
|
Besarnya peningkatan nilai penerbitan SUN September 2019 dibandingkan September 2018 adalah sebesar 14%, hal ini didukung oleh peningkatan dari obligasi Negara (ON) dan surat perbendaharaan Negara (SPN). Berdasarkan Tabel 2, Obligasi Negara (ON) mengalami peningkatan dari Agustus 2019 ke September 2019 sebesar 1,15% peningkatan ini didukung oleh suku bunga tetap yaitu sebesar 2.064 triliun pada September 2019 dan nilai ini jauh lebih besar dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 2.041 triliun. Sedangkan penerbitan ON menurut kepemilikan dapat dilihat bahwa nilai terbesar yang berkontribusi pada ON dimiliki oleh Nasabah yaitu sebesar 1.645 triliun, kemudian disusul oleh bank swasta nasional sebesar 158 triliun dan bank indonesia sebesar 140 triliun.
Tabel 2 Obligasi Negara, September 2019 (Rp Miliar)
Berdasarkan Surat Perbendaharaan Negara (SPN) pada Tabel 3 dapat dilihat bahwa nilai SPN pada tahun 2019 cenderung menurun kecuali pada bulan Mei dimana pada bulan Mei nilai SPN sebesar 60 triliun kemudian menurun lagi menjadi 58 triliun pada bulan September 2019. Secara year on year (YoY) persentase pertumbuhan SPN juga mengalami penurunan dari September 2018 ke September 2019 sebesar 36%. Sedangkan secara bulanan tingkat persentase SPN dari Agustus ke September meningkat sebesar 5,8%. Peningkatan ini disebabkan karena meningkatnya SPN milik bank pemerintah, bank campuran, bank asing, bank indonesia dan nasabah.
Tabel 3 Surat Perbendaharaan negara (SPN), September 2019 (Rp Miliar)
Berdasarkan Tabel 4 surat berharga syariah Negara (SBSN) meningkat sebesar 19% pada September 2019 (Yoy) dimana peningkatan ini disebabkan oleh meningkatnya SBSN Fixed rate dan Sukuk Tabungan. Sedangkan SBSN ritel secara Yoy menurun pada September 2019 sebesar 19% dan SPN syariah menurun secara Yoy sebesar 8,7% namun penurunan ini tidak menyebabkan SBSN menurun karena masih dapat tertutupi oleh SBSN Fixed rate dan Sukuk Tabungan.
Tabel 4 Surat Berharga Syariah Negara (SBSN), September 2019 (Rp Miliar)
Kesimpulan
- SBN pada bulan September 2019 mengalami peningkatan dibandingkan dengan bulan Agustus 2019 dan juga September 2018, baik dilihat dari penerbitan SUN maupun SBSN
- Dilihat berdasarkan SUN, ON dan SPN mengalami peningkatan.
- SBSN sendiri mengalami peningkatan akibat meningkatnya Fixed rate dan sukuk tabungan secara tahunan.
Komentar
Posting Komentar